Jumat, 10 Juni 2016

(bukan)Kesalahan yg sama.

Salam dari jauh kawan lama yg masih tersisa. Kabar kalian ku harap selalu baik-baik saja. Tak ada lagi yg bisa ku lakukan selain melalui doa. Keadaan seakan memaksa semuanya berubah dengan cepat dan tak sesuai asa. Inginku dari dulu tetap sama, andai masih bisa aku tetap ingin saling menyapa, bercanda, dan berbagi cerita. Meski sepertinya tak akan lagi ada.

Awal tahun ini adalah bulan-bulan penyembuhanku. Masa-masa pemulihan dari lara yg menggerogotiku. Sedikit demi sedikit dan pelan, tapi pasti. Banyak hal tak terduga yg menyapa, seperti ingin melengkapi usaha lepas dari masa yg lama. Sedikit banyak kalian tau apa yg terjadi, dan sungguh itu tak ingin ku ulangi. Tak ingin ku ingat lagi dan tak perlu dibahas kembali.

Tentang dia, orang lama, pun akhirnya ku sadari batasnya. Sudah ku jumpa dan nyatanya hanya sebegitu saja. Tak bisa lebih dari yg pernah ada, porsinya tetap sama. Meski beberapa usaha dilakukannya namun hati tetap tak memilihnya. Meski lagu pernah tercipta tapi tetap tak mempengaruhi apa-apa.

Tentang diriku sendiri, yg masih betah menyendiri, mungkin belum saatnya berdampingan dengan seseorang. Bukan karena yg lalu masih terbayang, justru semuanya sudah hilang. Sudah ku hapus dan sudah ku buang. Biar saja yg tak mengerti itu menuduh tak tau terima kasih, toh yg ku alami mereka tak paham seberapa perih. Karma akan tetap ada, dan siapa yg menanam dia yg akan memanen hasilnya.

Sekali lagi biar waktu yg menjawab jika masih ada pertanyaan. Biar masa yg menjelaskan hal yg belum aku terangkan. Setidaknya yg ku lakukan sudah cukup menunjukkan, aku sudah kembali dan tak akan kalah lagi.

Aku yg sekarang adalah aku sebelum kenal mereka. Sudah kembali seperti sedia kala dan tak akan ku ulangi kesalahan yg sama. Tinggal sekarang bagaimana menyusun ulang rencana untuk masa depan yg lebih bahagia. Entah dengan siapa nanti aku lewati semua, yg jelas tujuan sudah ada. Terserah Tuhan saja bagaimana mengaturnya supaya harapanku menjadi nyata. Semoga sesuai kehendakNya, itu saja.

0 komentar:

Posting Komentar